Panduan MPASI 9 Bulan: Menu Bergizi dan Seimbang untuk Bayi

batita.my.id Memasuki usia 9 bulan, bayi sudah semakin mahir dalam mengunyah, menggenggam makanan, dan menunjukkan minat yang lebih besar terhadap makanan yang Anda makan. Perkembangan giginya juga mulai tampak, walaupun ada bayi yang belum memiliki gigi, mereka sudah mampu mengunyah makanan yang lebih padat. Pada fase ini, MPASI adalah momen penting untuk memperkenalkan lebih banyak variasi makanan serta memberikan nutrisi lengkap untuk tumbuh kembang yang optimal

Panduan MPASI 9 Bulan: Menu Bergizi dan Seimbang untuk Bayi


Pola Makan Bayi 9 Bulan

Pada usia 9 bulan, bayi membutuhkan tiga kali makan utama dan dua kali camilan setiap harinya, selain tetap mendapatkan ASI atau susu formula. Penting untuk memastikan makanan yang diberikan mengandung karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral yang diperlukan bayi untuk mendukung perkembangan otaknya, pertumbuhan fisik, serta sistem kekebalan tubuh.

Jenis Makanan yang Disarankan untuk MPASI 9 Bulan

  1. Karbohidrat:

    • Nasi lembek, kentang rebus, ubi, atau pasta. Pada usia ini, bayi sudah bisa makan nasi yang tidak terlalu halus atau makanan berkarbohidrat lainnya dalam bentuk potongan kecil.
  2. Protein:

    • Protein hewani seperti daging ayam, ikan, atau telur bisa diberikan dalam bentuk cincangan halus atau potongan kecil. Telur rebus sangat baik karena mengandung protein lengkap yang mudah dicerna.
    • Tahu dan tempe juga merupakan sumber protein nabati yang bisa disajikan dalam bentuk rebusan atau kukusan.
  3. Sayur-sayuran:

    • Wortel, brokoli, bayam, dan labu bisa dimasak hingga lunak dan dipotong kecil-kecil. Sayuran ini kaya akan serat, vitamin, dan mineral penting yang mendukung pertumbuhan bayi.
  4. Buah-buahan:

    • Pisang, pepaya, apel, dan pir dapat diperkenalkan dalam bentuk potongan kecil atau puree kasar. Buah-buahan ini juga bisa menjadi camilan sehat untuk bayi.
  5. Sumber Lemak Sehat:

    • Lemak sehat seperti minyak zaitun, alpukat, atau minyak kelapa bisa ditambahkan pada makanan bayi untuk mendukung perkembangan otak dan penglihatan.

Tekstur Makanan yang Sesuai

Pada usia 9 bulan, bayi seharusnya sudah mulai terbiasa dengan makanan yang lebih padat dan bertekstur. Penting untuk memperkenalkan makanan yang tidak terlalu halus agar bayi bisa melatih kemampuan mengunyah dan merangsang pertumbuhan gigi. Finger food seperti potongan kecil sayur kukus, buah, atau biskuit bayi bisa diberikan untuk merangsang keterampilan motorik halus bayi.

  • Puree kasar: Anda bisa mengurangi tingkat kelembutan puree yang diberikan pada bayi dan mulai memperkenalkan makanan dengan tekstur yang sedikit lebih kasar.
  • Makanan cincang: Makanan bisa disajikan dalam bentuk potongan-potongan kecil yang bisa digenggam oleh bayi untuk melatih kemampuan makan mandiri.

Frekuensi dan Jadwal Makan

Bayi usia 9 bulan perlu makan 3 kali sehari dengan 2 kali camilan. Jumlah porsi disesuaikan dengan kebutuhan bayi, biasanya sekitar 1/2 hingga 3/4 mangkuk kecil untuk setiap kali makan utama. Pastikan porsi camilan tidak terlalu besar agar bayi tetap memiliki nafsu makan saat waktu makan tiba.

Contoh jadwal makan:

  • Pagi: Bubur nasi dengan sayur dan ikan.
  • Camilan: Potongan buah atau biskuit bayi.
  • Siang: Nasi lembek dengan ayam cincang dan brokoli.
  • Camilan: Puree buah atau yoghurt bayi.
  • Malam: Nasi lembek dengan telur orak-arik dan sayur.

Contoh Menu MPASI 9 Bulan

  1. Bubur Ayam dan Sayur:

    • Nasi lembek dimasak dengan kaldu ayam, ditambahkan daging ayam cincang dan sayuran seperti wortel dan bayam yang sudah dikukus.
  2. Tumis Tahu Tempe:

    • Tahu dan tempe dipotong kecil-kecil lalu ditumis dengan sedikit minyak zaitun hingga lunak. Sajikan dengan nasi lembek.
  3. Sup Ikan dan Sayuran:

    • Ikan seperti salmon atau ikan kembung dimasak bersama sayuran seperti wortel dan kentang hingga lunak. Potong kecil-kecil agar bayi mudah mengunyah.
  4. Bubur Buah:

    • Puree buah seperti pisang atau pepaya dicampur dengan sedikit yoghurt alami untuk menambah cita rasa.

Panduan MPASI 9 Bulan: Menu Bergizi dan Seimbang untuk Bayi

Tips Sukses Pemberian MPASI 9 Bulan

  1. Jaga variasi makanan: Pada usia ini, bayi bisa mulai merasa bosan jika makanan yang diberikan monoton. Pastikan untuk selalu memberikan variasi makanan setiap harinya, baik dari segi rasa maupun tekstur.

  2. Berikan finger food: Finger food tidak hanya menyenangkan untuk bayi, tetapi juga membantu mereka belajar makan mandiri dan mengembangkan keterampilan motorik halus.

  3. Hindari garam dan gula tambahan: Meskipun bayi mungkin sudah mulai tertarik pada makanan yang Anda makan, hindari memberikan makanan yang mengandung garam atau gula tambahan.

  4. Perhatikan alergi makanan: Pada usia ini, bayi sudah bisa mulai diperkenalkan dengan makanan yang berpotensi menyebabkan alergi seperti ikan, telur, atau kacang-kacangan. Perhatikan apakah ada reaksi alergi setelah makan makanan tersebut.

  5. Perhatikan tekstur: Jika bayi tampak kesulitan mengunyah makanan yang terlalu kasar, kembalikan ke tekstur yang lebih lembut, tetapi jangan terlalu halus agar bayi tetap belajar mengunyah.


Bayi usia 9 bulan berada pada fase penting dalam pengenalan makanan. MPASI adalah langkah vital untuk membangun kebiasaan makan yang sehat dan menyediakan nutrisi yang diperlukan untuk tumbuh kembang optimal. Dengan memberikan variasi makanan yang kaya nutrisi, tekstur yang sesuai, serta memperhatikan respons bayi, Anda dapat memastikan bahwa bayi mendapatkan makanan bergizi seimbang setiap harinya.

Lebih baru Lebih lama